Selasa, 05 Oktober 2010

KETAWA YUUUKK... :D

Diposting oleh Anzala di 08.22
Kisah Pengemis dan Pelajar Universiti
Seorang mahasiswa sedang asyik berbicara dengan seorang pengemis tua di depan kampus UITM.
Mahasiswa : “Sudah lama mengemis di sini pakcik?”
Pengemis : “Ya… lebih kurang sudah 8 tahun , nak
Mahasiswa : Wah, sudah lama juga ya pakcik..sehari biasanya dapat berapa pakcik?”
Pengemis : “Paling sedikit RM 50.00 nak …”
Mahasiswa : Banyak juga ya pakcik
Pengemis : “Bolehlah nak, untuk keluarga…”

Mahasiswa : “Ehhhh…keluarga ada di mana?”
Pengemis : “Anak pakcik semuanya ada 3 orang, yang pertama ada di Universiti Putra Malaysia di Selangor, yang kedua ada di Universiti Utara Malaysia di Kedah dan yang ketiga di Universiti Sains Malaysia di Penang…”
Mahasiswa : “Subhanallah, hebat-hebat keluarga pakcik ni…boleh tahan juga yerrr.. Eh..Anak pakcik tu semuanya masih kuliah?”
Pengemis : “Tak arrrrrr….semuanya mengemis seperti pakcik…”


NASIB SI AYAM JAGO
Ini kisah tenteng sebuah peternakan ayam, dimana ada 25 ayam betina dan 1 ayam jago yang murnya sudah tua sekali.
Karena merasa ayam jago yang tua tadi sudah melewati masa produktifnya, si pemilik peternakan memutuskan untuk membeli 1 ayam jago lagi yang masih muda. Tentu saja hal ini membuat si ayam jago tua menjadi merasa tersaingi.
“Eh, kamu jangan serakah. Ayam betina disini ada 25 ekor. Kamu boleh ambil yang 15, sisanya biar untukku,” pesan si jago tua kepada ayam jantan yang baru datang.
“Tidak bisa. Kamu kan sudah tua dan loyo. Pokoknya semua buat aku aja,” kata si ayam jantan yang lebih muda.
“Kalau begitu kita berlomba saja, siapa yang menang boleh ambil semua ayam betina yang ada disini,” ajak si jago tua.
“Boleh saja! Mau lomba apa?”
“Lomba lari 100 m.”
“Oke, nggak masalah.”
Si jago tua terdiam sejenak. “Tapi karena aku sudah tua, aku minta untuk lari dulu didepanmu 25 meter. Berani?”
“Siapa takut?” ujar ayam jantan muda yakin.
Lomba lari dimulai. Ayam jago tua lari dulu 25 meter baru kemudian ayam yang muda lari menyusul dengan kecepatan dua kali lipat.
Sewaktu hampir melewati si ayam tua, si ayam jago muda tiba-tiba menggelepar dan mati seketika karena ditembak oleh sang pemilik.
Sambil memungut bangkai ayam muda tadi, si pemilik menggerutu, “Sial! ini ayam jago homo kesepuluh yang aku beli bulan ini. Bukannya mengejar betina, malah mengejar ayam jago tua ini!”


MAYAT TERSENYUM
Teguh Budi Santoso – detikcom
Jakarta, Alkisah ada tiga mayat di salah satu kamar mayat sebuah Rumah Sakit Betheda Yogya. Ketiganya dari daerah yang berbeda. Yang satu dari Semarang, satunya Yogya, dan yang satu lagi dari Tegal. Anehnya ketiganya meninggal dalam kondisi tersenyum. Dengan penasaran si penjaga kamar mayat bertanya pada dokter yang mengantar ketiga jenazah tersebut.
Penjaga : “Dokter, mengapa si Semarang ini meninggal dalam kondisi tersenyum?”
Dokter : “oh, dia kena serangan jantung ketika sedang main pelacur.”
Penjaga : “Lalu kenapa dengan si Yogya?
Dokter : “Dia kena serangan jantung karena terkejut ketika mendapat lotere ratusan milliar.”
Penjaga : “Bagaimana cara si Tegal ini meninggal, dokter?”
Dokter : “Tersambar petir…”
Penjaga : “Lho?! Tapi kenapa dia tersenyum?”
Dokter : “Ooh…kilatnya dia sangka sinar blitz, jadi dia pikir dia lagi difoto!”

CERITA ORANG GILA
Si Tono dan Si Tini yang mirip Romeo dan Yuli sedang asyik mojok. Karena kelamaan mojok mereka bosen juga. Akhirnya Tono ngasih cerita ke Tini.
Tono : “Tin, elo tau nggak, kalo di rumah sakit jiwa itu tiap bulan ada test kemampuan pasien. Begini Tin ceritanya. Di rumah sakit jiwa ada 2 pasien. Yang satu selalu bilang ‘Sudah… sudah…’, yang satu lagi selalu bilang ‘belum… belum…’
Elu udah pernah denger ceritanya Tin?”
Tini : “Belum!”
Tono : “Nah berarti elu orang gila kedua.”
Tini : “Sialan luh ! …”

0 komentar:

Posting Komentar

 

Tentang Aku dan Mereka..... Copyright © 2010 Designed by Ipietoon Blogger Template Sponsored by Emocutez